Rabu, 01 Mei 2013

Fix windows error

50% Conversion Rate +bonus - Award Winning Registry Cleaner, System Optimization, System Tools.

Click Here!

Jumat, 19 April 2013

Jejak Petualangan Lawu

Gunung Lawu (3.265 m) terletak di Pulau Jawa, Indonesia, tepatnya di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Status gunung ini adalah gunung api "istirahat" dan telah lama tidak aktif, terlihat dari rapatnya vegetasi serta puncaknya yang tererosi. Di lerengnya terdapat kepundan kecil yang masih mengeluarkan uap air (fumarol) dan belerang (solfatara). Gunung Lawu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous. Gunung Lawu adalah sumber inspirasi dari nama kereta api Argo Lawu, kereta api eksekutif yang melayani Solo Balapan-Gambir.
Gunung Lawu memiliki tiga puncak, Puncak Hargo Dalem, Hargo Dumiling dan Hargo Dumilah. Yang terakhir ini adalah puncak tertinggi.

Pendakian standar dapat dimulai dari dua tempat (basecamp): Cemorokandang di Tawangmangu, Jawa Tengah, serta Cemorosewu, di Sarangan, Jawa Timur. Gerbang masuk keduanya terpisah hanya 200 m.
Pendakian dari Cemorosewu melalui dua sumber mata air: Sendang (kolam) Panguripan terletak antara Cemorosewu dan Pos 1 dan Sendang Drajat di antara Pos 4 dan Pos 5.
Pendakian melalui Cemorokandang akan melewati 5 selter dengan jalur yang relatif telah tertata dengan baik.
Pendakian melalui cemorosewu akan melewati 5 pos. Jalur melalui Cemorosewu lebih nge-track. Akan tetapi jika kita lewat jalur ini kita akan sampai puncak lebih cepat daripada lewat jalur Cemorokandang. Pendakian melalui Cemorosewu jalannya cukup tertata dengan baik. Jalannya terbuat dari batu-batuan yang sudah ditata.

Jalur dari pos 3 menuju pos 4 berupa tangga yang terbuat dari batu alam. Pos ke4 baru direnovasi,jadi untuk saat ini di pos4 tidak ada bangunan untuk berteduh. Biasanya kita tidak sadar telah sampai di pos 4.
Di dekat pos 4 ini kita bisa melihat telaga Sarangan dari kejahuan. Jalur dari pos 4 ke pos 5 sangat nyaman, tidak nge-track seperti jalur yang menuju pos 4. Di pos2 terdapat watu gedhe yang kami namai watu iris(karena seperti di iris).

Di dekat pintu masuk Cemorosewu terdapat suatu bangunan seperti masjid yang ternyata adalah makam.Untuk mendaki melalui Cemorosewu(bagi pemula) janganlah mendaki di siang hari karena medannya berat untuk pemula.
Di atas puncak Hargo Dumilah terdapat satu tugu.

Di puncak Hargo Dumilah

Tenda sederhana, dan cuma pake 2 mantol yang digabungin hha, serem :D

Senin, 15 April 2013

Jadwal kereta Prameks Solo – Jogja – Kutoarjo.


Bagi kawan-kawan yang ingin berpergian ke-Solo ato Ke-Jogja Ato Mau ke-Kutoarjo boleh tilik informasi nya diartikel ini.

Berikut jadwalnya Harap dilihat dengan seksama ya.., jangan sampai telat. Kereta api cepat Prambanan Ekspres atau sering dikenal dengan Prameks merupakan kereta api yang terkenal dengan kecepatnnya. Jurusan Kreta api Prameks ini adalah Solo – Jogja – Kutoarjo, dengan waktu rata-rata tujuan 1 jam saja. Dengan waktu yang relatif singkat ini prameks sangat di sukai oleh masyarakat lokal maupun turis sehingga layak jika dijuluki sebagai sebagai kereta yang merakyat.
Untuk jadwal keberangkatan kereta Prameks dapat dilihat di bawah.

Prameks Jogja – Kutoarjo (stasiun Lempuyangan)
06.34, 08.28 (wisata), 13.34, 14.38 (wisata), 16.14

Prameks Kutoarjo – Jogja (stasiun Lempuyangan)
05.34, 08.30, 10.30 (wisata) , 15.10, 17.10 (wisata), 18.00

Prameks Jogja – Solo
05.15, 06.45, 08.00, 09.30, 10.30, 13.30, 14.30, 16.15, 17.30, 19.00

Prameks Solo – Jogja
05.30, 06.30, 09.10, 10.00, 11.30, 12.30, 15.10, 16.10, 17.41, 19.35
*untuk wisata khusus hari Jumat, sabtu dan minggu

Silahkan dimanfaatken !!.

Copas media

Wisata Alam Pulau Buton


batu_poaro_400_01Batu Poaro
Merupakan batu yang menjadi pertanda hilangnya penyiar agama islam di Buton yang bernama Syech Abdul Wahid di pesisir pantai Buton. Disebut Batu Poaro karena oleh masyarakat Buton menyebutkan bahwa Syech Abdul Wahid "Apoaromo te Opuna" yang artinya ia telah berhadapan dengan tuhannya dan batu ini dianggap sebagai makam beliau. Obyek Wisata ini terletak di Kelurahan Wameo Kecamatan Murhum 2 Km


                                                      Gua Kaisabu
gua_kaisabu_400Gua ini merupakan gua karts yang terlihat pada dinding-dindingnya. Untuk mencapai mulut gua harus memanjat dinding tebing yang cukup terjal dan hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi pecinta olahraga panjat tebing. Kelelahan akan segera terobati apabila sudah melihat pahatan dan ornamen cantik buatan alam didalam gua.
Akses menuju kawasan ini dapat ditempuh menggunakan transportasi darat yang dilanjutkan berjalan kaki sejauh 1 Km.
Terletak dikelurahan Kaisabu Kecamatan Sorawolio 10 Km dari Pusat Kota Baubau.

                                                        Gua Lakasa
gua_lakasa_400Obyek Wisata ini terletak + 9 Km sebelah barat Kota Baubau. Gua ini merupakan wisata minat khusus, kondisinya sangat terjang dan penuh tantangan, mempunyai kedalaman 120 m, mempunyai keindahan panorama yang cukup menarik dan memikat. Pada kedalaman 120 m, terdapat mata air yang mengkristal dan banyak ornament didalam diantaranya terdapat stalaktik dan stalaknik yang begitu indah keberadaanya mendapai ratusan tahun sehingga memberikan nuansa yang indah.

                                                         Lagawuna
lagawuna_400Terletak diKelurahan Karya Baru Kecamatan Sorawolio berjarak 24 Km dari Pusat Kota Baubau yang dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan darat dan dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 4 Km. Air terjun, keindahan alam serta kicauan berbagai jenis burung membuat suasana nyaman untuk berakhir pekan bersama keluarga.




                                                          Air Terjun Samparona
air_terjun_samparona_400Merupakan obyek wisata minat khusus dengan suasana hutan yang masih terjaga yang terletak di Kecamatan Sorawolio 13 Km arah timur Kota Baubau. Dengan menggunakan transportasi darat dan dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 5 km disepanjang perjalanan akan dijumpai kawasan hutan pinus serta kicauan suara burung yang akan memberikan kepuasan tersendiri bagi perjalanan wisata anda.



                                                          Tirta Rimba
tirta_rimba_400Terletak di Kelurahan Waruruma Kecamatan Kokalukuna 8 km sebelah timur Kota Baubau. Dapat ditempuh dengan menggunakan transportasi darat dan dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 2 km. Merupakan kawasan hutan lindung dengan keanekaragaman flora dan fauna. Aliran air Permandian ini bermuara di Pantai Kokalukuna.



Cagar ALam Wakonti
cagar_alam_wakonti_400Obyek hutan lindung yang terletak di kawasan Wakonti yang berjarak 6 Km dari Pusat Kota Baubau. selain sebagai obyek wisata, kawasan ini juga dapat dijadikan sebagai tempat pnelitian karena di dalamnya terdapat berbagai pohon serta anggrek liar. Juga hewan seperti kus-kus, kera, berbagai jenis burung, kakak tua dan kupu-kupu. terdapat pula pohon loreng yang merupakan jenis pohon langka karena warna pohonnya seperti pakaian tentara.



                                                         Permandian Bungi
permandian_bungi_400Terletak di Kecamatan Bungi yang berjarak 10 Km dari Pusat Kota Baubau yang dapat ditempuh menggunakan kendaraan darat. dengan suguhan permandian yang bertingkat-tingkat serta debit air yang cukup, memudahkan para pengunjung untuk memilih lokasi yang tepat permandian ini begitu alami dan dibeberapa tempat cukup luas untuk berenang dikedalaman 1-4 m.


                                                         Kali Baubau
kali_bau-bau_400Dengan pesona alamnya yang masih alami serta debit air yang cukup tiap tahunnya menjadikan Kali Baubau merupakan salah satu alternatif yang cocok untuk rekreasi dan berakhir pekan bersama keluarga. Kali ini membelah Kota Baubau yang mengalir dari selatan ke utara dan bermuara dilaut.




                                                          Pantai Nirwana
pantai_nirwana_120Dengan airnya tiga warna serta kondisi ombak yang tenang, Pantai ini dilengkapi dengan gazebo serta kedai makanan dan minuman yang memberikan kepuasan tersendiri untuk berwisata bersama keluarga dan rekan anda. Selain memancing anda dapat pula menikmati olahraga menyelam, berenang, volly pantai serta olahraga lainnya sambil menikmati deburan ombak dan hamparan pasir putih. Pantai ini terletak di Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari 10 Km dari Pusat  Kota Baubau dan untuk mencapai lokasi ini sangatlah mudah sekitar 10-15 menit dengan kendaraan darat.

                                                            Pantai Lakeba
pantai_lakeba_400Hamparan Pasir Putih serta deburan ombak nan eksotik terhampar manis dibibir Pantai Lakeba dan jika andan mengunjungi dipastikan keelokannya tak pernah anda lupakan seumur hidup. Pantai ini merupakan salah satu aset Kota Baubau yang terletak di Kelurahan Sulaa berjarak 5 Km dari alam bawah laut yang sangat indah. Dilokasi ini juga terdapat restoran Lakeba dengan kualitas memuaskan yang menyuguhkan beraneka makanan dan minuman siap saji.


                                                              Kolagana
kolagana_400Dengan pesona bawah lautnya yang menghadirkan keanekaragaman makhluk hidup seperti terumbu karang, ikan pelagis, lobster dan lain-lain merupakan salah satu alternatif bagi anda yang ingin menikmati eksotika kehidupan bawah laut serta panorama view ocean. Dengan potensi tersebut, ditempat ini anda juga dapat melakukan aktifitas lain seperti surfing, snorkling serta memancing. Obyek ini terletak di Kecamatan bungi 20 Km dari Pusat Kota Baubau.


                                                             Sulaa
sulaa_400Birunya laut serta keindahan panorama pantainya memberikan suasana yang nyaman dan berkesan untuk wisata anda bersama keluarga dan rekan anda. Dengan kondisi pantainya yang tenang, sangat memungkinkan untuk melakukan aktifitas memancing atau menyelam.
Selain itu pula daerah ini sebagai salah satu penghasil sarung tenun buton serta ikan asap.





Artikel ini bersumber dari : http://www.baubau.go.id

INSPIRASI

INSPIRASI PAGI

"Jangan takut jatuh, karena yang tidak pernah memanjatlah yang tidak pernah jatuh.

Jangan takut gagal, karena yang tidak pernah gagal hanyalah orang yang tidak pernah mencoba melangkah. 

Jangan takut salah, karena dengan kesalahan pertama kita dapat menambah pengetahuan untuk mencari jalan yang benar pada langkah yang kedua."

(Buya Hamka)

Revitalisasi Keteladanan Moral Guru


Dunia tanpa kehadiran seorang guru sama artinya kehidupan tanpa cahaya. Jika sebuah kehidupan tanpa cahaya yang menerangi, tentu dunia dalam kegelapan. Seorang guru adalah yang mengajarkan atau men-transmisi ilmu pengetahuan, keterampilan, kebudayaan dan nilai-nilai lain. Seluruh bangsa diberbagai belahan dunia tentu mengakui besarnya peran tokoh yang satu ini.  Tidak ada yang tidak menjadi seperti sekarang, tanpa kehadiran seorang guru. Dokter, dosen, pejabat, politisi, dan pemimpin-pemimpin besar, kejayaan dan kemajuan suatu negara  sekalipun, semua lahir atas didikan seorang guru.

Era ledakan ilmu dan pengetahuan yang terasa cepat dan pasti, telah membentuk sebuah “global village”, tuntutan terhadap ilmu pengetahuan semakin mendesak. Salah satu solusi keniscayaan itu adalah guru. Guru adalah yang pertama kali meletakkan pondasi, pedoman, bagi seluruh aktifitas kehidupan setiap manusia. Sehingga anak didik mempunyai daya pikir dan nalar serta kreatifitas yang mampu bersaing dan ikut serta membangun peradaban demi perbaikan hidupnya sendiri, kehidupan masyarakat dan bangsanya. Seorang guru mempunyai beban dan tugas yang sangat berat, rumit dan menantang. Hingga semua kita tahu bahwa pembangunan insan dan negara terletak diatas pundak seorang guru. Kompetensi guru menjadi prioritas, tuntutan untuk selalu mengimbangi perkembangan kekinian, memaksa guru untuk selalu keep in touch terhadap semua perubahan itu, melalui peningkatan keilmuan, sosial, dan kepribadian yang sesuai dengan konsep pendidikan.

Itulah guru, seorang tokoh yang banyak digugu dan ditiru. Mereka adalah orang orang yang selalu dituntut tangguh dan pantang mengeluh untuk belajar sepanjang hayat dalam menghadapi peserta didik yang kian melek digital. Penuh motivasi, kaya inovasi, mampu membimbing dan mengarahkan peserta didik untuk menemukan ilmu dan pengetahuan baru.

Berbagai peran guru adalah sebagai pengajar, pendidik dan pembimbing dan guru sebagai teladan. Sebagai pengajar guru berkewajiban menyampaikan ilmu pengetahuan semata, sehingga pengetahuan, kemampuan, budaya dan nilai-nilai dapat dipahami oleh peserta didik. Sebagai Pendidik, guru berkewajiban pada peran-peran yang berkaitan dengan tugas-tugas memberi bantuan dan dorongan (supporter), tugas-tugas pengawasan dan pembinaan (supervisor) serta tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak agar anak itu menjadi patuh terhadap aturan-aturan sekolah dan norma hidup dalam keluarga dan masyarakat. Sebagai pembimbing, guru berkewajiban memberikan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman lain di luar fungsi sekolah yang berupa tingkah laku pribadi dan spiritual dan memilih pekerjaan di masyarakat. Sebagai teladan guru berkewajiban memberikan contoh kepribadian dan perilaku terbaik bagi peserta didiknya. 

Pertanyaannya sekarang, berapa banyak guru-guru di negara Indonesia yang belum melakukan beberapa peran guru sebagaimana mestinya dan  hanya menjalankan tugasnya sekedar sebagai guru saja ?. Jika keadaan yang ada seperti yang digambarkan diatas, maka layaklah bila akhirnya pendidikan di Indonesia yang awalnya diarahkan “untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan , kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan” , menjadi semu adanya. Keadaan sedemikian ini tercermin dari peliknya permasalahan yang dihadapi bangsa ini. Runtuhnya moral kejujuran, maraknya perilaku curang, praktik sogok dan korupsi yang dilakukan oleh beberapa oknum pejabat, parlemen dan birokrasi, telah dianggap prestasi. Hal itu berimbas pada buruknya kinerja peradilan dan kehakiman yang lambat laun kehilangan kewibawaan dimata masyarakat.

Sudah seharusnya guru tidak sebatas hanya menjalankan tugasnya sebagai guru saja. Bangsa ini harus memastikan bahwa peran guru tidaklah hanya berhenti disana. Revitalisasi guru harus menjadikan guru sebagai soko pembangunan bangsa ditengah terjangan globalisasi di seluruh lini kehidupan. Bangsa ini dihadapkan pada problema yang sangat serius, yakni tipisnya keteladan yang menimbulkan sederet persoalan bangsa yang muncul dan belakangan mengancam tercapainya tujuan pendidikan dan karakter bangsa. Menghadapi situasi seperti saat ini, solusi revitalisasi peran guru terutama sebagai model dan contoh yang baik bagi peserta didik menjadi sangat penting. Guru sebagai seseorang yang cenderung ditiru dan digugu peserta didiknya, hendaknya mampu memberi contoh dan teladan yang baik. Sehingga tujuan dari pendidikan seperti yang dimaksudkan dapat tercapai.

Dalam hal ini guru bukanlah hanya sekedar penyampai pengetahuan logika dan estetika semata,  melainkan juga menjadi teladan dan membangun akhlak diri bagi peserta didik berkaitan dengan nilai-nilai etika dan moral sebagai panduan dalam kehidupan supaya memotivasi mereka untuk hidup dengan cara yang benar diitengah tipisnya keteladanan dalam keluarga, masyarakat, dan para tokoh masyarakat dalam lingkungan tumbuh kembang anak didik. Dengan itu, kehidupan generasi bangsa dimasa depan bisa lebih terarah dan sesuai dengan yang dicita-citakan yaitu ; “manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan , kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan”